Tugas IPA (III-molekul)
Molekul didefinisikan sebagai sekelompok atom (paling
sedikit dua) yang saling berikatan dengan sangat kuat (kovalen) dalam susunan
tertentu dan bermuatan netral serta cukup stabil. Menurut definisi ini, molekul
berbeda dengan ion poliatomik dalam kimia organic dan bio kimia, istilah molekul
digunakan secara kurang kaku, sehingga molekul organik dan bio molekul
bermuatan pun di anggap sebagai molekul.
Dalam teori kinetika gas istilah molekul sering
digunakan untuk merujuk pada partikel gas apapun tanpa bergantung pada
komposisinya. Menurut definisi ini, atom-atom gas mulia dianggap sebagai
molekul walaupun gas-gas tersebut terdiri dari atom tunggal yang tak berikatan.
Sebuah molekul dapat terdiri atom-atom yang berunsur
sama(misalnya oksigen O2) ataupun terdiri dari unsur unsur berbeda
(misalnya air H2O).
Ukuran molekul~
Kebanyakan molekul sangatlah kecil untuk dapat dilihat
dengan mata telanjang. Kekecualian terdapat pada DNA yang dapat mencapai ukuran
makroskopis. Molekul terkecil adalah Hidrogen Diatomik (H2), dengan
keseluruhan molekul sekitar dua kali panjang ikatnya (0.74 A) Satu molekul
tunggal biasanya tidak dapat dipantau menggunakan cahaya, namun dapat dideteksi
menggunakan mikroskop gaya atom. Molekul dengan ukuran yang sangat besar
disebut sebagai makromolekul atau supermolekul. Jari-jari molekul efektif
merupakan ukuran molekul yang terpantau dalam larutan.
Geometri
molekul~
Molekul memiliki geometri yang berbentuk tetap dalam keadaan
kesetimbangan. Panjang ikat dan sudut ikatan akan terus bergetar melalui gerak
vibrasi dan rotasi. Rumus kimia dan struktur molekul merupakan dua faktor
penting yang menentukan sifat-sifat suatu senyawa. Senyawa isomer memiliki
rumus kimia yang sama, namun sifat-sifat yang berbeda oleh karena strukturnya
yang berbeda. Stereoisomer adalah salah satu jenis isomer yang memiliki sifat
fisika dan kimia yang sangat mirip namun aktivitas Biokimia yang berbeda.
0 Response to "Tugas IPA (III-molekul)"
Posting Komentar